Laporan Instruksi Kerja Pada Proses Riveting di Line Sub Assy B
 PT. GEMALA KEMPA DAYA
Kelapa Gading – Jakarta Selatan




Disusun oleh :
Lucky Bima Saputro (25413037)






FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2016

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan karunia-NYA kepada penulis sehingga penulis dapat menyusun penulisan ilmiah ini yang telah ditulis setelah kerja praktek.
Penulisan ini disusun untuk melengkapi dan memenuhi syarat dalam kegiatan perkuliahan yang dilakukan oleh mahasiswa. Dalam penulisan ini penyusun untuk mendapatkan data harus melakukan kuliah kerja nyata di sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi manufaktur Frame Chasis and Press Part di PT. Gemala Kempa Daya
Dalam penulisan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan secara material dan spiritual. Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan Terima kasih kepada :
1.                  Prof. Dr. E.S. Margianti, SE., MM., Selaku rektor Universitas Gunadama.
2.        Prof. Drs. Syahbuddin, MSc., Phd., Selaku Dekan Fakultas Teknologi Industri Universitas Gunadarma.
3.                Dr. Rr. Sri Poernomo Sari, ST., MT., Selaku Ketua jurusan dan Kepala Laboratorium Teknik Mesin Lanjut Universitas Gunadama.
4.                  Pimpinan Pusat PT. Gemala Kempa Daya
5.                  Seluruh Karyawan PT. Gemala Kempa Daya , yang telah membantu selama pelaksanaan kerja praktek.
6.                  Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan moral maupun materil

Dalam penulisan ini penulis menyadari bahwa laporan kerja praktek ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk lebih baik lagi.
Semoga laporan ini bermanfaat bagi penulis dan khususnya bagi orang lain pada umumnya, sehingga dapat menambah ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kita semua.



Jakarta, 2 Januari 2016


  Lucky Bima Saputro



















BAB I
PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang
Kerja Praktek ( KP ) merupakan salah satu kegiatan untuk memberikan gambaran yang nyata tentang ilmu teknik mesin yang berkembang di lingkungan perusahaan, dimana mahasiswa selama beberapa bulan menjalani kerja praktek di industri. Selama kegiatan KP berlangsung, mahasiswa akan belajar menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi industri yang sebenarnya guna melengkapi pengetahuan dan pengalaman yang berharga, sekaligus menerapkan teori yang didapatkan di perguruan tinggi melalui aplikasi nyata dan aktual industri.
PT. Gemala Kempa Daya adalah salah satu perusahaan di Indonesia yang merupakan perusahaan swasta. Berskala nasional yang beroperasi di bidang Manufaktur. Sebagai industri Manufaktur, PT. Gemala Kempa Daya dalam menjalankan produksinya tentu berkaitan dengan ilmu yang juga di pelajari di Jurusan Teknik Mesin FTI – Universitas Gunadarma. Selain itu,  PT. Gemala Kempa Daya juga tergabung dengan IGP (Inti Ganda Perdana) group yang merupakan anak perusahaan Astra yang menggunakan berbagai peralatan pendukung produksi mutakhir sehingga diharapkan mahasiswa dapat mengambil manfaat dan banyak belajar dari operasional perusahaan sehari-hari. Dengan alasan inilah PT. Gemala Kempa Daya menjadi pilihan kami  sebagai tempat praktik industri.





1.2       Tujuan
Tujuan Pelaksanaan  Kerja Praktek di PT. Gemala Kempa Daya adalah sebagai berikut :
  1. Memperkenalkan kepada mahasiswa dengan lingkungan kerja yang sebenarnya secara langsung.
  2. meningkatkan, mengembangkan dan memantapkan ilmu dan keterampilan yang didapat di bangku kuliah sebagai bekal memasuki lapangan kerja.
  3. memenuhi beban satuan kredit smester (sks) yang harus ditempuh sebagai syarat untuk menjadi Sarjana Teknik.
  4. Melatih tanggung jawab sebagai individu untuk mampu bekerja dalam sebuah tim.
  5. Meningkatkan etos kerja agar dapat bekerja secara profesional.
  6. Mempelajari proses produksi dan cara kerja yang ada pada lingkungan kerja, sehingga mahasiswa mampu menerapkan ilmu-ilmu teoritis sesuai yang didapatkan saat belajar di perguruan tinggi untuk diaplikasikan di lingkungan kerja tersebut.

1.3        Manfaat
  1. Bagi Perguruan Tinggi
a.    Sebagai langkah awal terciptanya hubungan kerjasama antara Perguruan Tinggi dengan perusahaan serta menciptakan hubungan yang lebih baik lagi dengan kerjasama ini.
b.    Dapat memperoleh gambaran nyata perusahaan sebagai bahan informasi untuk mengembangkan kurikulum.
  1. Bagi Industri
a.       Terbentuknya jaringan hubungan antara perguruan tinggi dengan perusahaan untuk masa yang akan datang, dimana perusahaan membutuhkan sumber daya manusia dari perguruan tinggi.
b.      Dapat bertukar pikiran dengan mahasiswa tentang masalah-masalah yang muncul di perusahaan dengan ilmu pengetahuan terbaru yang di dapatkan oleh mahasiswa.
  1. Bagi Mahasiswa
a.       Menambah pengalaman bagi mahasiswa mengenai dunia kerja secara nyata, terutama sistem produksi di perusahaan tersebut.
b.      Dapat sebagai bahan perbandingan antara teori yang didapatkan di bangku kuliah dengan aplikasinya dalam dunia kerja nyata.
c.       Dapat mengenal masalah-masalah yang ada pada perusahaan sekaligus memikirkan cara penyelesaiannya.
d.      Meningkatkan kepekaan mahasiswa terhadap problem dan penyelesaiannya serta pengaplikasian ilmu pengetahuan terhadap problem yang ada

1.4        Metode Penelitian
Sebagai dasar isi dari penelitian diperlukan data-data yang digunakan sebagai penunjang yang meliputi:
1.      StudiLapangan
Pengambilan data dilakukan dengan beberapa metode, yaitu:
a.       Metode Observasi
Untuk mengembangkan data-data dengan pengamatan langsung kelapangan yang berhubungan dengan proses kerja Riveting Cross member no 3.
b.      Metode inventori
Yaitu dengan mempelajari literatur – literatur dari buku pendukung tentang Line Assy B khususnya proses Riveting yang digunakan dan website yang berhubungan dengan penelitian.


2.      Studi Pustaka
Pengambilan data dilakukan dengan membaca dan menelaah buku-buku penunjang  yang berhubungan dengan proses proses kerja Riveting. Sehingga nantinya data-data yang disajikan lebih banyak, rinci, dan jelas.

1.5       Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan terdiri dari lima bab yaitu :
BAB I        : PENDAHULUAN
Berisikan tentang Latar belakang, tujuan, manfaat, metode penelitian, sistematika penulisan.
BAB II       : LANDASAN TEORI
Bab ini berisikan tentang pengertian proses Rivet, tujuan proses Rivet, kelebihan dan kekurangan bahan Rivet,
BAB III      : DATA DAN PEMBAHASAN
Dalam bab ini berisikan tentang sejarah perusahaan dan data-data yang digunakan untuk proses pembuatan toren air.
BAB IV      : PENUTUP
Bab ini berisikan kesimpulan dan saran pada proses Riveting.












BAB IV
PENUTUP

4.1       Kesimpulan
Dari data-data pembahasan dapat ditarik kesimpulan :
1.      Pada proses Riveting diperlukan standar kerja atau instruksi kerja yang berfungsi meningkatkan produktivitas dan efektivitas suatu pabrik.
2.      Pekerja juga harus menggunakan alat pelindung diri (APD) yang telah di atur dalam instruksi kerja.

4.2       Saran
1.      Perusahaan harus memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja para karyawan mulai dari tempat kerja sampai menyediakan peralatan keselamatan kerja seperti pelindung mata, masker, sarung tangan, sampai pelindung kaki.
2.      Dalam penggunaan alat-alat karyawan harus memperhatikan dan menjaga alat agar tidak mudah rusak.



Komentar

Postingan Populer